Pelatihan Mediasi Batch 121 yang diselenggarakan secara offline oleh Institut Pengadaan Publik Indonesia (IPPI), Dewan Sengketa Indonesia (DSI), dan Yayasan Pendidikan Dewan Sengketa Indonesia, memasuki hari kedua pada Selasa, 19 November 2024. Acara ini berlangsung di Alpha Hotel, Pekanbaru, Riau, dari tanggal 18 hingga 22 November 2024.
Pada sesi hari kedua, peserta pelatihan mendapatkan bimbingan langsung dari narasumber berkompeten, yaitu Bapak Dr. Mardi Candra, S.Ag., M.Ag., M.H., CPM, seorang Trainer TOT dari Mahkamah Agung Republik Indonesia. Dengan pengalaman dan keahliannya, Dr. Mardi Candra memberikan pembekalan terkait praktik mediasi yang efektif, mencakup teknik negosiasi, penyelesaian konflik, serta pendekatan hukum yang relevan.
Pelatihan ini dirancang untuk meningkatkan kemampuan peserta dalam menyelesaikan sengketa secara damai melalui mediasi. Hari kedua menjadi momen penting di mana peserta diajak untuk memperdalam pemahaman mereka mengenai proses mediasi, baik secara teori maupun praktik, yang nantinya dapat diimplementasikan dalam penyelesaian sengketa di berbagai sektor.
Pelatihan ini merupakan bagian dari komitmen IPPI, DSI, dan Yayasan Pendidikan DSI dalam mencetak mediator-mediator berkualitas yang mampu berkontribusi bagi penyelesaian konflik di masyarakat maupun instansi pemerintah dan swasta.
Semangat dan antusiasme peserta terlihat sepanjang sesi, menunjukkan komitmen mereka dalam mengikuti pelatihan ini hingga selesai. Pelatihan ini diharapkan mampu memberikan kontribusi nyata dalam pengembangan kemampuan mediasi di Indonesia.