Denpasar, 5 November 2025 — Wakil Presiden Republik Indonesia, melalui Menteri Koordinator Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi, dan Pemasyarakatan RI, Prof. Dr. Yusril Ihza Mahendra, S.H., M.Sc., secara resmi membuka kegiatan Indonesia Arbitration Week & Indonesia Mediation Summit 2025 yang diselenggarakan di Quest Hotel, Denpasar, Bali.
Acara bergengsi ini diselenggarakan oleh Dewan Sengketa Indonesia (DSI) dan menjadi momentum penting dalam memperkuat sistem penyelesaian sengketa alternatif (ADR) di Indonesia, khususnya melalui mediasi dan arbitrase yang berlandaskan prinsip keadilan, efisiensi, dan profesionalisme.
Dalam sambutannya mewakili Wakil Presiden RI, Prof. Yusril Ihza Mahendra menegaskan bahwa pemerintah mendukung penuh penguatan lembaga penyelesaian sengketa di luar pengadilan. Menurutnya, mediasi dan arbitrase merupakan pilar penting dalam menegakkan keadilan restoratif sekaligus mengurangi beban perkara di lembaga peradilan.
Presiden Dewan Sengketa Indonesia (DSI), Prof. Sabela Gayo, S.H., M.H., Ph.D., CPL., CPCLE., ACIArb., CPM., CPA., CPC., CPArb., CPLi., CIPM., dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada pemerintah atas dukungan yang diberikan terhadap pengembangan DSI. Beliau juga menekankan pentingnya mediasi diwajibkan di tingkat banding dan kasasi, sebagai upaya membuka ruang perdamaian terakhir bagi para pihak yang bersengketa.
Acara ini dihadiri oleh para pejabat negara, akademisi, praktisi hukum, mediator, dan arbiter dari berbagai wilayah di Indonesia serta perwakilan lembaga arbitrase dan mediasi internasional. Rangkaian kegiatan berlangsung pada 5–8 November 2025, mencakup forum diskusi, penandatanganan kerja sama, pelantikan mediator dan arbiter baru, serta penganugerahan penghargaan kepada tokoh-tokoh yang berkontribusi dalam pengembangan penyelesaian sengketa di Indonesia.
Pembukaan acara ditandai dengan pemukulan gong oleh Prof. Dr. Yusril Ihza Mahendra selaku perwakilan resmi Wakil Presiden Republik Indonesia, disaksikan oleh Prof. Sabela Gayo dan jajaran Dewan Sengketa Indonesia, diakhiri dengan sesi foto bersama seluruh peserta dan undangan.